Selasa, 29 Juli 2008

nikmatnya patah hati


pejamkan mata
dengar yang tak terdengar
resapi keheningan
nikmati kesunyian
ada kebahagiaan dibalik kesendirian

kesepian bukan untuk kesedihan
namun untuk perenungan
diam
tetap diam
rasuki sepi
cari yang mesti dicari
bukan menyesali

kesendirian bukan untuk mematahkan
namun pelajaran yang harusnya menguatkan
bahwa harapan harus terus terjulang

kesendirian adalah waktu untuk semangat baru
untuk bekal mendaki hari
karna esok pasti lebih terjal
dan penuh liku

kesendirian adalah waktu untuk bercermin
meski hanya satu sisi yang terlihat
itulah modal awal
sentuhlah yang apa yang mampu tersentuh
jangkaulah yang mampu terjangkau
tak usah melempar dadu
berharaplah pada yang pasti

kesendirian adalah senyuman
untuk hari esok
yang harus lebih baik

Kamis, 24 Juli 2008

SAATNYA



kusadari..
dari detik pertama yang kuingat
hingga detik ini
tiada sedetikpun kumengingat diriNYA

kusadari..
dari hari pertama yang kukenal
hingga hari ini
tiada seharipun kumengenali diriNYA

kusadari..
diumurku yang telah mendekati senja
tertumpuk tahun yang tiada makna
terselip dosa tak terhitung banyaknya
air mata telah ada
penyesalan bukanlah rencana

kusadari..
detik nanti,
maut bisa saja menjemput
hari ini atau mungkin esok,
nyawaku akan melayang

kusadari..
kini kusadari..
sebelum aku berangkat..
sekaranglah saatnya..
menyiapkan perbekalan..
untuk perjalananku nanti..
kembali kepadaNYA..

UNTUK KEBENARAN SAJA


jangan salahkan nurani,
jika ia takut dan bersembunyi
meski kerap kau ingkari
ia tak pernah pergi
masih setia dilubuk hati
jadikan ia mata dalam hidup ini

jangan salahkan nafsu,
jika ia terlalu membelenggu
menjadikanmu sebongkah batu
melemparmu mempermainkanmu
lawanlah meski harus berjibaku
hancurkan ia tanpa ragu

tak usahlah kau salahkan
sesuatu yang telah menjadi kesalahan
bukan waktunya menyalahkan
ini waktu untuk kebenaran
yang sekarang harus kau wujudkan

jangan terpaku dalam penyesalan
inilah saatnya melangkah kedepan
jadikan semua adalah pelajaran
salah satu modal untuk mengarungi kehidupan
teruslah berjuang demi kebenaran...

Selasa, 22 Juli 2008

TAHAJUD HATI


Tuhan….
Ketika aku merindukan seorang kekasih
Rindukan aku kepada yang rindu cinta sejatiMu

Tuhan….
Jika aku mencintai seseorang
cintakan aku dengan orang yang mencintaiMu
Agar bertambah kuat cintaku padaMu

Tuhan….
Ketika aku terbuai semilir cinta
Bangunkan aku dengan kesejukkanMU
Agar cinta itu
Tak melebihi cintaku padaMU

Tuhan..
Ketika aku berucap "aku cinta padamu"
Biarlah kukatakan kepada yang hatinya terpaku padaMu
Agar aku tak jatuh cinta
Dalam cinta yang bukan karenaMu

Tuhan..
Perjalanan hidupku tetaplah menjadi misteriMU..
Tuntunlah aku dengan cinta kasihMU
Agar slalu bersujud hanya kepadaMU..,karenaMU..
Ketulusanku ini tetaplah hanya untukMU..

>>terinspirasi oleh EMHA<<

Senin, 21 Juli 2008

TERSENDIRI


tak ada yang mau menjangkau,
atau hanya aku yang selalu menghalau?

tak ada yang mau melihat,
atau hanya aku yang terlalu rapat tak terlihat?

tak ada yang mau mendengar,
atau hanya aku yang samar sulit terdengar?

tak ada yang mau mendekat,
atau hanya aku yang tak memberi isyarat?

tak ada yang mau mendatangi,
atau hanya aku yang selalu pergi?

tak ada yang mau berbagi,
atau hanya aku yang mengingkari?

tak ada yang mau menyelami,
atau hanya aku yang terlalu dalam ntuk dijelajahi?

tak ada yang mau menemani,
atau hanya aku yang menyendiri?

tak ada yang mau mengikuti,
atau hanya aku yang terlalu kencang berlari?

tak ada yang mau memasuki,
atau hanya aku yang terlalu menutup diri?

tak ada yang mau mengenali,
atau hanya aku yang sulit dimengerti?

tak ada yang mau memahami,
atau hanya aku yang terlalu misteri?

tak ada yang mau memberi jalan,
atau hanya aku yang sulit mengartikan?

tak ada yang mau memberi pijar,
atau hanya aku yang merasa terang tak perlu belajar?

tak ada yang mau menepi,
atau hanya aku yang tak bertepi?

tak ada yang mau meraba,
atau hanya aku yang tak merasa?

tak ada yang mau berkawan,
atau hanya aku yang menganggap lawan?

tak ada yang mau memberi kedamaian,
atau hanya aku yang menjadikannya keraguan?

tak ada yang mau memberi ketulusan,

atau hanya aku yang selalu berfikir semua didasari kepentingan?

tak ada yang mau melempar senyuman,
atau hanya aku yang tak memberi keindahan?

tak ada yang mau memberi jawaban,
atau hanya aku yang tak pernah memberi pertanyaan?


tak ada yang mampu,
atau hanya aku yang tak pernah mengaku?

masih selalu merasa sendiri..
dan tersendiri...

Selasa, 08 Juli 2008

Keharusan Rindu


Bagaimana bisa aku menjadi terang,
sedangkan segenap cahayaku
telah bersimpuh diistana jiwamu
dan menghamba pada hatimu
Gelapku..
bukan karenamu
Pijarku..
telah kurelakan untukmu

Tawaku merintih sunyi
senyumku mendesahi sepi
Jarak ini memucat
dan..
terperas mimpi

Lelahku beradu dengan rindu
Ibaku hanya kepada waktu
Piluku masih berdiri tegak
Namun inginku,
tetap terjaga menggelegar
untuk bertemu
Dan sekedar meraba syahdumu
yang terlalu buta aku tak tahu
akan sesungguhnya wujudmu

Jika raga tak ingkar
Mata tak nanar
Aku ingin datang
Demi sebuah samar
Yang mampu aku dengar

Upayaku belum terbayang
tetap hitam dan kelam
berada dikegelapan
selalu masih mengawang
Namun kuyakini
ini adalah sebuah kisah
keharusan rindu
untuk cerahku

Cahayaku telah mengirimkan pesan
beserta selaksa senyuman
Agarku berjuang mendekat
dan
Berharap mampu menghangat
meski sesaat

>>terinpirasi oleh "mbak win"<<

Kapan kumenjejakiMU


kenikmatan sesaat ini,
terlalu erat menjerat jiwa
menyeret langkah
masuki dunia tak nyata
terbuai kepalsuan
masih..
kudatangi dan cumbui sesuatu yang hitam
aku selalu tahu
namun ..
tak mau tahu

kancah ini seperti tak punya lelah
sedangkan gejolak ini,
kuingin secepatnya melemah
tapi tak ingin kalah

terlalu banyak pekat yang melekat
masih saja enggan kubasuh
meski telah tampak,..
dinding jiwa yang telah retak

ingin secepatnya....
meminta secuil kedamaian milikMU
sebelum kehancuranku

kapan aku mau..
kapan aku mampu..
ntuk menjejaki kediamanMU
............................KAPAN??!!!

Kamis, 03 Juli 2008

Biarkan aku tidur


ingin kupejamkan mata
enyahkan semua
menutup jendela-jendela duka
padamkan segala nyala

ingin kucipta nuansa yang berbeda

menjauh dari gemuruh cinta
berkali-kali aku mencoba
dan tak bisa

aku lelah
aku ingin sepi..sunyi..sendiri..
mencumbu mimpi
sejenak mati

aku mohon

biarkan aku diam dan tenang
pergilah dari benak ini
tinggalkan diriku
sebentar saja

aku sangat lelah
dan tak sanggup lagi
bayangmu teramat menyiksa
biarkan aku tidur
tanpa memikirkan dirimu
tiada bayang-bayang wajahmu

AKU MAMPU KAU TAK MAU


aku mampu..
melebur dalam hidupmu
ikuti mesra gelombang hatimu
luruh disetiap gerakmu
tanpa ragu
namun,
apa kau mau aku menyatu??

kuterlempar
saat kau tiup kejujuranmu
aku terkapar dan tersadar
meski tersentak
itulah jawabanmu

aku tengah berjuang
dan terus berjuang
melupakan kemampuanku